Pelatihan Digital Marketing

HUMAS APMD, YOGYAKARTA – Program Studi Pembangunan Masyarakat Desa (D-III) bekerjasama dengan Independent Science Development (ISD) atau KursusApasaja dalam menyelenggarakan pelatihan Digital Marketing. Mengangkat tema “Siap menghadapi dunia kerja di era Digital”, pelatihan yang berlangsung pada 13-14 Februari 2025 di Ruang M.Sutopo STPMD “APMD” Yogyakarta ini menjadi langkah strategis dalam mempersiapkan mahasiswa menghadapi tantangan era digital.

Pelatihan yang diikuti oleh sekitar 20 mahasiswa ini secara resmi dibuka oleh Dra. Widati, Lic.rer.reg. selaku Wakil Ketua I STPMD “APMD”. Untuk menciptakan suasana yang kondusif dan membangun kekompakan antar peserta, acara diawali dengan sesi outbound yang dipandu oleh Kak Bowo, salah satu instruktur dari ISD. Peserta dibagi dalam beberapa kelompok untuk mengikuti berbagai permainan yang dirancang khusus guna mengembangkan keterampilan kerja sama dalam tim. Dalam pelaksanaannya, pelatihan ini menghadirkan dua instruktur berpengalaman di bidang digital marketing. El Vika Mar Atul Khusna, S.T.P dari tim bidang manajemen bisnis dan digital marketing BNSP Certified ISD, serta Arif Muhammad Aziz, A.Md.Par dari Tim Bidang Marketing BNSP Certified Kemnaker RI berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka. Para peserta dibagi menjadi dua kelas untuk memastikan efektivitas pembelajaran yang optimal.

Materi yang disampaikan mencakup berbagai aspek penting dalam digital marketing, mulai dari pemahaman landscape digital, penerapan digital marketing untuk program desa, kolaborasi online dan manajemen proyek. Setelah mendapatkan pembekalan teori, peserta mendapatkan tugas praktik yang dikerjakan secara berkelompok. Tugas ini berkaitan dengan ilmu yang diperoleh dari materi-materi yang telah disampaikan oleh instruktur kemudian dipresentasikan dan didiskusikan bersama. Dra. Zulianti, M.A. Ketua Prodi Pembangunan Masyarakat Desa dalam sambutannya menekankan pentingnya pelatihan ini sebagai langkah konkret mempersiapkan mahasiswa menghadapi era digital. “Pelatihan ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang strategi pemasaran digital, penggunaan media sosial secara efektif, dan analisis data untuk pengambilan keputusan bisnis,” ujarnya.

Di akhir pelatihan, seluruh peserta menerima sertifikat keikutsertaan, dengan penghargaan khusus berupa sertifikat dari Independent Science Development yang diberikan kepada lima peserta terbaik. Tidak hanya mendapat sertifikat, tiga peserta yang memenangkan Video Content Challenge terkait pengalaman selama mengikuti pelatihan “Digital Marketing” akan mendapatkan Doorprize Merchandise Eksklusif dari ISD Indonesia. Tiara, salah satu peserta, mengungkapkan apresiasinya terhadap pelatihan ini. “Pelatihan ini sangat bermanfaat apalagi semakin kesini bisa dibilang serba digital. Instrukturnya juga asik dan Gen-Z banget sehingga kami tidak canggung untuk berkomunikasi atau berkonsultasi dengan instruktur ataupun kakak-kakak dari ISD,” ujarnya.

Senada dengan Tiara, Agus Marwoto, peserta lainnya, berharap kegiatan ini dapat berlanjut. “Semoga kegiatan seperti ini bisa berlanjut karena dari kegiatan ini bisa belajar banyak seperti pembuatan caption postingan yang lebih menarik, editing video sederhana yang lebih menarik, dan masih banyak hal lain yang dapat menambah ilmu tentang digital marketing ataupun sosial media,” tuturnya. Pelatihan ini merupakan bukti nyata komitmen STPMD “APMD” Yogyakarta dalam mempersiapkan mahasiswanya menghadapi era digital, sekaligus menjadi model pembelajaran yang efektif dalam memadukan teori dan praktik di bidang digital marketing. (Skr)

Story Telling Program Pertukaran Pelajar (MBKM) 2024

HUMAS APMD, YOGYAKARTA – (11/1/2024) Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa “APMD” mengadakan Story Telling tentang pengalaman bergaul, belajar dan berkegiatan pada program pertukaran pelajar (MBKM) 2024 di ruangan M. Soetopo pada hari Kamis, 11 Januari 2024.

Pada tahun 2023 PKKM ISS-MBKM telah melaksanakan salah satu program yakni pertukaran pelajar yang di ikuti oleh 85 mahasiswa STPMD “APMD”, dan pada kesempatan ini tim PKKM yang berkoordinasi dengan tim P4 menyelenggarakan event Story Telling yang bertujuan untuk mengetahui sejauh mana manfaat dan pengalaman yang didapatkan oleh mahasiswa yang mengikuti program tersebut.

Event ini di hadiri oleh Ketua STPMD “APMD” Yogyakarta Dr. Sutoro Eko Yunanto, M.Si Bersama dengan WK I, WK II, WK III, dosen STPMD “APMD”, serta mahasiswa yang mengikuti program MBKM. Ada 18 mahasiswa dari Prodi Ilmu pemerintahan, Ilmu Komunikasi, dan Prodi Pembangunan Sosial yang berkesempatan untuk menceritakan pengalamannya.

Tim PKKM mengatakan bahwa “Story telling ini adalah satu kegiatan yang kita alokasikan khusus mendengarkan cerita dari teman-teman mahasiswa bagaimana proses mereka bergaul, belajar dan berkegiatan di UGM selama satu semester. Buktinya tadi kita mendengarkan bahwa meskipun alur ceritanya agak sama akan tetapi dari perspektif yang berbeda dan pengalaman personal itu menjadi menarik, dalam beberapa cerita mahasiswa tadi kendala yang mereka hadapi dalam berproses mereka syok tetapi pada akhirnya mereka menemukan dan memperoleh makna dari kegiatan ini berupa teman baru, metode pembelajaran yang baru, serta dosen yang lebih berpengalaman luas. Tahap selanjutnya yaitu menunggu proses nilai di keluarkan dan nanti akan di proses di pihak kita” Lanjutnya.

Mahasiswa STPMD “APMD” Vivi Cintia Devi yang mengikuti program MBKM mengatakan “Nah untuk MBKM ini saya tertarik ikut karena pasti nanti dapat insight baru dan pembelajaran yang berbeda dan kebetulan saya juga sempet ditolak UGM ya jadi sekalian coba”, di progam MBKM ini saya dapat 2 mata kuliah reguler dan 4 progam Future Skill untuk mata kuliah reguler itu saya dapat matkul Geopolitik Timur Tengah dari HI yang saya kira sia-sia ya dapat ini karena saya dari IP, ternyata justru saya dapat banyak pengalaman dan cara pandang baru. Untuk progam future skills itu pertama saya dapat dompet dhuafa (sosial kemanusiaan), mata garuda (tentang kepemimpinan dan managemen organisasi), bridge center (sosial enterpreneur yang bagaimana membuat projet sosial tapi bernilai bisnis juga), dan yang terakhir gnfi itu kepenulisan dan dari tugas 4 artikel, 3 artikel saya sudah diterbitkan, jadi untuk keseluruhan dari program mbkm ini banyak sekali insight nya , jadi maksimalkan penggunaan laptop dan hp untuk penugasan, dan tau shortcut” link web  untuk membantu tugas” sambungnya.

Menurut Hadidah Kusuma Mahasin “Aku bangga sama diri sendiri dalam mengikuti program MBKM ini karena selama program ini aku bisa nulis jurnal walaupun masih semester 3 trus bisa nerbitkan 3 artikel di GNFI sama Jurnal submit di Univ Negri Makasar dan kegiatannya ada serunya, senang, sedih dan banyak lagi. Untuk pertemanan selama program ini ya aku ngerasa sangat di terima dan dirangkul oleh teman-teman UGM walaupun beberapa ada yang individualis tapi itu tidak menjadi permasalahan. Jika program ini di adakan lagi aku fifty-fifty karena perkiraanku program yang kali ini offline semua nyatanya ada yang online jika program yang akan diadakan offluine semua aku bakalan ikut lagi” jelasnya. (Arviani)

https://procseo.com/
https://ofwteleseryes.net
https://hotfoxbranding.com/
https://beton88play.com/
https://beton88vip.org/
https://dogplayoutdoors.com/
https://procseo.com/
https://ofwteleseryes.net
https://hotfoxbranding.com/
https://beton88play.com/
https://beton88vip.org/
https://dogplayoutdoors.com/
https://procseo.com/
https://ofwteleseryes.net
https://hotfoxbranding.com/
https://beton88play.com/
https://beton88vip.org/
https://dogplayoutdoors.com/
Open chat
Selamat datang dikampus STPMD "APMD".

Kami dari Penerimaan Mahasiswa Baru siap melayani.

Apakah ada yang bisa kami bantu?