PHKI Batch IV tahap kedua ditandatangani.

Penandatangan Dana Hibah

Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa “APMD” sebagai pemenang Program Hibah  Kompetisi berbasis Institusi (PHKI) batch IV tahun 2011, menerima dana hibah tahap kedua (tahun 2012) yang ditandatangani pada hari Jum’at 20 April 2012 bertempat di Hotel Santika Yogyakarta. Penandatanganan dilakukan oleh Ketua STPMD didampingi tim Task Force PHKI dan panitia pelaksana hibah. Bersamaan dengan penandatanganan hibah, dilaksanakan Workshop PHKI tentang manajemen pengadaan barang dan jasa serta keuangan dana hibah.

Tim Task Force mempersiapkan kelengkapan administrasi

MoU : Brigham Young University (BYU) dengan STPMD “APMD”

Ralph B. Brown bersama Habib Muchsin menandatangi MoU.

Pada tanggal 19 April 2012 telah ditandatangi Memorandum Of Understanding (MoU) antara Brigham Young University (BYU) dengan Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa “APMD”. MoU tersebut meliputi bidang pendidikan dan Penelitian. Dari BYU diwakili oleh Ralph B. Brown Ph.D.

Diskusi dan Peluncuran Buku : Dua Kali Merdeka, Esai Sejarah Politik Timor Leste

Jagongan Media Rakyat 2012 di Kampus “APMD”

Sebuah gelaran kolaboratif antarkomunitas untuk memperkuat peran media sebagai medium ekspresi warga menuju Indonesia lebih baik.

Jagongan Media Rakyat 2012

Hari ini bermedia perlahan menjadi habit. Salah satu kegiatan bermedia yang kian massif ialah internet yang membuka ruang bagi masyarakat untuk mengekspresikan gagasannya. Apalagi kini teknologi telepon selular berbasis internet semakin gampang diakses di pelbagai pelosok daerah Indonesia. Bukan hal aneh lagi jika warga desa mulai ngeblog, ngetweet, dan facebook-an.

Untuk daerah yang tak terjangkau akses internet, baik secara kabel pun nirkabel, media seperti radio komunitas yang sudah lebih tumbuh di pelosok desa menjadi alternatif media yang lebih tenar. Sampai kini tersebar lebih dari 600 radio komunitas di seluruh Indonesia. komunitas pun berkembang begitu pesat dan ditandai dengan banyaknya lembaga film independen dan festival film. Keterlibatan warga ini telah melahirkan genre baru dalam media, yaitu jurnalisme warga.

Keragaman isi dalam media komunitas ini telah memberikan warna bagi dinamika media di Indonesia. Unsur lokal di setiap daerah menjadi begitu kental dan memperlihatkan kekayaan budaya Indonesia. Kini saatnya untuk kumpul lagi untuk bertukar pengalaman, gagasan, dan jejaring, di antara media-media komunitas.

Pada 2010, COMBINE Resource Institution (CRI) menyelenggarakan Jagongan Media Rakyat I. Forum untuk membagi pengetahuan, pengalaman, dan keterampilan dalam mengelola informasi dan mengorganisasi masyarakat. Forum ini juga merupakan pertemuan bagi semua pihak untuk saling berjejaring dan melakukan gerak bersama di masa depan.

Tahun ini CRI bersama dengan Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa “APMD”, ICT Watch, Rumah Blogger Indonesia, Joglo Abang, dan Jogja Update kembali menghelat Jagongan Media Rakyat 2012 untuk kedua kalinya di Kampus Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa “APMD”. Forum Jagongan Media Rakyat 2012 ini menjadi penting seiring dinamika dan perkembangan media teknologi informasi yang kian hebat. Jangan sampai komunitas tertinggal terhadap kemajuan jaman.

Forum bersama ini akan mempertemukan banyak pelaku pengelola jaringan informasi rakyat untuk merintis bersama gerakan di masa depan demi penguatan masyarakat sipil. Mereka butuh dukungan mengelola media-media rakyat baik sekarang pun esok. Denga begitu cita-cita masyarakat yang mampu menggunakan media sebagai saluran informasi dan komunikasi menjadi terwujud. Selama 3 hari kegiatan (23-25 Februari 2012) akan ada 1 seminar nasional, 37 worskhop, 7 dialog, 5 pemutaran dan diskusi film, serta 6 sesi pementasan seni (acara masih dapat bertambah). Sekira 3000 pengunjung akan terlibat dalam forum bersama ini.

Acara selengkapnya ada di : sini

http://www.youtube.com/watch?v=UEEokOuSpho

Aksi Peduli Desa IMATRI 2012

AKSI PEDULI DESA merupakan agenda kerja tahunan dari Himpunan Mahasiswa Jurusan Iilmu Sosiatri dan Pembangunan Masyarakat Desa STPMD “APMD” Yogyakarta dimana kegiatan ini salah satu bentuk pengabdian dari organisasi ini. Ada berbagai program yang telah dilakukan dalam kegiatan AKSI PEDULI DESA sebelumnya dan kali ini program-program yang akan dilakukan adalah:

1. Pengobatan Gratis

Aksi Peduli Desa IMATRI 2012

2. Penyuluhan Terkait Permasalahan Remaja

3. Penyuluhan terkait sanitasi lingkungan

4. Pelatihan Administrasi Desa

5. Pelatihan Administrasi Karang Taruna

6. Pendampingan PAUD

7. Pengadaan Alat-alat pertanian

8. Bazzar Murah

Program-program diatas adalah upaya kami dalam memberdayakan masyarakat desa guna sebuah pengabdian yang mana sesuai pada Tridharma perguruan tinggi serta jurusan sebagai “aktivis sosial”. Program AKSI PEDULI DESA ini dilaksanakan pada: tanggal 16 – 19 Februari 2012 bertempat di Dusun Gading, Desa Giritirto, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Gunung Kidul.

Perpustakaan sistem terbuka: PILIH SENDIRI BUKUMU ..

Ketua STPMD "APMD" membuka selendang pengikat pintu perpustakaan, menandai dimulainya sistem terbuka di perpustakaan APMD

Senin, 1 Maret 2010, perpustakaan STPMD “APMD” memulai babak baru model pelayanan kepada para pengguna. Sistem terbuka yang selama ini dicita-citakan akhirnya mulai diberlakukan sejak 1 Maret 2010 ini.Dengan penerapan sistem terbuka, para pengguna bisa memilih sendiri buku yang ingin mereka pinjam. Pada acara pembukaan penerapan sistem terbuka ini, Ketua STPMD “APMD” Drs. Sumarjono, M.Si. menyampaikan pesan agar para pengguna bisa dipercaya untuk tidak merusak atau menghilangkan koleksi bahan bacaan yang ada, supaya tidak merugikan semua pihak.

Acara ini juga dimeriahkan dengan parade pembacaan puisi oleh Sundario dan Jumiat (mahasiswa APMD), Ibu Ir. Rini Dorodjati, M.Si (Kepala Perpustakaan) dan oleh Ketua STPMD “APMD”. Hadir juga dalam acara pembukaan ini Pembantu Ketua I Bidang Akademik, Ibu Yuli Setyowati, SIP., M.Si, Segenap staf perpustakaan, dan mahasiswa APMD.

Seminar Pengembangan Model-model Penanganan Masalah Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat

Keteladanan, Kunci Sukses Penangan Masalah Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat

Dra. Supartini, M.Si. (kiri) dan Iswanto, S.Pd. M.Kes. (kanan) dalam Seminar “Pengembangan Model-Model Penanganan Masalah Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat” dipandu Dra. M.C. Chandra RD, M.Si. sebagai moderator.

“Ing Ngarsa Sung Tuladha”, ajaran Ki Hajar Dewantara inilah yang dihayati dan dilakukan oleh Iswanto dalam upayanya mengajak masyarakat Dusun Sukunan, Banyuraden, Gamping Sleman untuk mengelola sampah di wilayahnya. Upaya mengajak masyarakat ini dimulainya dengan menerapkan pengelolaan sampah di dalam rumah tangganya sendiri, mulai dari memilah sampah, sampai dengan mendaur ulang atau mengolahnya menjadi kompos. Kegiatan pengelolaan sampah skala rumah tangga ini kemudian dikomunikasikannya kepada masyarakat, dan ternyata mendapat respons positif. Kini, Dusun Sukunan dikenal sebagai dusun yang sukses mengelola sampah secara mandiri. Hal ini diceritakan Iswanto, S.Pd. M.Kes. dari Paguyuban Sukunan Bersemi dalam seminar bertema “Pengembangan Model-Model Penanganan Masalah Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat” yang diselenggarakan oleh Program Studi Ilmu Sosiatri STPMD “APMD” Sabtu, 1 Mei 2010 di ruang seminar kampus  APMD Jl.  Timoho No. 317 Yogyakarta.

Selain Iswanto, hadir juga  sebagai narasumber dalam seminar ini, Dra. Supartini, M.Si.  dari Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial Yogyakarta. Supartini menyampaikan kritik terhadap model pembinaan di banyak panti  asuhan yang lebih mengutamakan nasihat verbal dari pada keteladanan. “ Banyak pengelola panti asuhan yang menitikberatkan pada pendidikan verbal semata, dan kurang mengedepankan praktek. Pendidikan budi pekerti jarang dilakukan melalui praktek sebagai bentuk keteladanan,” ungkapnya.

Hadir dalam seminar ini para mahasiswa, dosen, aktivis sosial, dan kala ngan pendidik. Dra. Widati, Lic.rer.reg.  selaku Ketua Program Studi Ilmu Sosiatri mengungkapkan bahwa seminar yang bertema “Pemberdayaan Masyarakat” rutin digelar setiap tahun oleh Program Studi Ilmu Sosiatri STPMD “APMD” sebagai upaya mensinergikan dunia akademis dengan dengan dunia praksis; antara akademisi dengan praktisi.

RE-AKREDITASI PRODI IP, BAN-PT KUNJUNGI APMD-PT KUNJUNGI APMD

Prof.Utang Suwarya (kiri) dan Bp.Tri Cahyo Utomo (kanan)

Program Studi Ilmu Pemerintahan STPMD “APMD” Yogyakarta, pada hari Rabu dan Kamis, 21 dan 22 April 2010 menerima kunjungan assesor dari BAN -PT dalam rangka re-akreditasi. Datang mewakili BAN-PT, Prof. Dr. Utang Suwarya dan Bapak Tri Cahyo Utomo. Presentasi dan diskusi materi akreditasi dilakukan di ruang seminar, dihadiri lengkap dari unsur Yayasan Pendidikan “17”, Ketua STPMD “APMD”, para Pembantu Ketua, para pengurus Program Studi, Kepala-kepala Unit kerja, Mahasiswa dan alumni.
Program Studi Ilmu Pemerintahan sementara ini terakreditasi dengan nilai “B”.”Hasil dari kunjungan ini diharapkan akan meningkatkan jenjang akreditasi sebagai cerminan peningkatan kualitas penyelenggaraan pendidikan di Prodi Ilmu Pemerintahan STPMD “APMD”.

TEMU KANGEN ALUMNI “APMD” MERIAH

Persembahan UKM Tari di acara temu kangen alumni APMD

Lebih dari dua ratus orang alumni STPMD APMD dari berbagai angkatan menghadiri temu kangen alumni yang digelar  Sabtu malam 10 April 2010 di Auditorium kampus APMD. Acara temu kangen ini berlangsung meriah dengan suguhan hiburan dari UKM Tari, UKM Paduan Suara, UKM Taekwondo, dan orgen tunggal. Ketua STPMD “APMD” Drs. Sumarjono, M.Si. dalam sambutannya mengajak para alumni untuk ikut serta mewujudnyatakan visi dan misi APMD melalui karya nyata di tempat kerja masing-masing. Visi dan Misi tersebut tercermin dalam tema temu kangen malam itu, yakni: “Indonesia Membangun Bangsa dari Desa”.

Esok harinya, Minggu 11 April 2010 diselenggarakan Konggres Alumni dengan agenda utama pemilihan ketua KAPEMADA (Keluarga Alumni Pembangunan Masyarakat Desa). Terpilih sebagai ketua KAPEMADA yang baru yaitu Sugiyanto, S.Sos., M.M., seorang alumni daro Program Studi Ilmu Sosiatri yang juga sedang menjabat sebagai Pembantu Ketua III Bidang Kemahasiswaan.

KKN “APMD” dan RSI Banjarnegara Gelar Kithanan Masa

Berita Ok

Sebanyak 28 Mahasiswa KKN dari Program Studi Ilmu Pemerintahan Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa  “APMD”, bekerja sama dengan Rumah Sakit Islam Banjarnegara mengadakan kegiatan kithanan masal, pengobatan, dan pelayanan KB secara gratis. Kegiatan ini diadakan di Desa Sumowangi, Kecamatan Mandiraja, Kabupaten Banjarnegara, pada hari Minggu 20 Desember 2009.
Budiono, selaku Humas RSI mengungkapkan bahwa kegiatan bakti sosial semacam ini rutin dilakukan oleh RSI Banjarnegara dua kali setahun setiap menjelang libur semester. Lebih lanjut Budiono mengungkapkan bahwa selain sebagai wujud bakti sosial, kegiatan ini dimaksudkan juga untuk lebih memperkenalkan RSI Banjarnegara kepada masyarakat.
Koordinator kegiatan, Sudarno,  yang sekaligus mahasiswa KKN APMD mengatakan bahwa tercatat ada 42 peserta kithan masal, 170 orang yang berobat gratis, dan 68 orang memanfaatkan jasa pelayanan KB gratis. “Sebenarnya kalau tidak bersamaan dengan bulan Suro, peserta kithanan bisa lebih banyak lagi. Masyarakat di sini masih sangat memegang teguh tradisi untuk tidak mengadakan hajatan penting di bulan yang dianggap keramat ini!” ungkap Sudarno.
Hadir dalam acara ini Ketua STPMD “APMD” Drs. Sumarjono, M.Si.; Direktur RSI Banjarnegara Dr. H. Setyoko.M; Camat Kecamatan Mandiraja Kamsidhi, BcHk; dan Kades Sumowangi, Suharpan. Acara yang berlangsung sejak jam delapan pagi ini mendapat tanggapan antusias, bukan hanya dari  warga kecamatan Mandiraja saja, tetapi juga warga dari dua kecamatan lainnya yaitu Kecamatan Purwanegara dan kecamatan Bawang.

https://procseo.com/
https://procseo.com/
https://procseo.com/
Open chat
Selamat datang dikampus STPMD "APMD".

Kami dari Penerimaan Mahasiswa Baru siap melayani.

Apakah ada yang bisa kami bantu?