Audit Mutu Akademik Internal (AMAI)

Dalam menghadapi perkembangan dunia yang ditandai dengan makin ketatnya persaingan hampir di semua bidang, peranan perguruan tinggi sebagai salah satu agen bagi proses perubahan mutu sumberdaya manusia terasa semakin strategis. Mengantisipasi peranannya yang sangat sentral tersebut, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Departemen Pendidikan Nasional mencanangkan paradigma baru manajemen perguruan tinggi. Ditekankan di dalam paradigma baru tersebut bahwa otonomi atau kemandirian institusi perguruan tinggi yang dilandaskan pada akuntabilitas, evaluasi, dan akreditasi yang pada gilirannya bermuara pada peningkatan kualitas secara berkelanjutan merupakan hal yang perlu segera direalisasikan.

Mengacu pada kondisi di atas dan kebijakan yang diambil pihak pemerintah, Sekolah Tinggi Pembangunan masyarakat Desa “APMD” Yogyakarta merasa perlu untuk melaksanakan sistem penjaminan mutu yang sistematis, terpadu, dan berkelanjutan. Butir mutu proses pembelajaran adalah salah satu dari 10 (sepuluh) butir mutu pendidikan tinggi (Ditjen Dikti, 2003). Atas hal itu STPMD “APMD” melalui Unit Penjaminan Mutu (UJM) telah melaksanakan kegiatan Audit Mutu Internal (AMAI) pada 3 (tiga) Program Studi yang ada di sekolah Tinggi yaitu Program studi Ilmu Pemerintahan Strata 2, Program Studi Ilmu Komunikasi Strata 1 dan Program Studi Ilmu Sosiatri Strata1.  Kegiatan tersebut dilaksanakan sesuai jadwal berikut:

Jadwal Pelaksanaan Kegiatan AMAI program Studi di STPMD”APMD”  :

Nama Prodi Kegiatan WaktuPelaksanaan Tim Auditor
IlmuPemerintahan S-2 Audit Sistem 7 Januari 2012 Tim Auditor dari Univ. Janabadra
  Audit Kepatuhan (Site Visit) 11 Januari 2012
IlmuKomunikasi S-1 Audit Sistem 17 Oktober 2012 Tim Auditor dari Univ. Janabadra
  Audit Kepatuhan (Site Visit) 18 Oktober 2012
IlmuSosiatri S-1 Audit Sistem 6 April 2013 Drs. Sumarjono,M.Si.
  Audit Kepatuhan (Site Visit) 13 April 2013 Drs.Triyanto PR.,BE.,M.Si.

Pelaksanaan audit ini dimaksudkan untuk mengkaji kecukupan dan kepatuhan terhadap persyaratan      berdasarkan      standar/ spesifikasi/ kualifikasi output sesuai dengan yang dituliskan pada standar, manual, SOP, form butir-butir AMAI dan sistem yang diinginkan/diharuskan.

 

Pameran Foto dan Diskusi Film Ekspedisi Maluku

Pada tanggal 9-22 Februari lalu beberapa mahasiswa STPMD “APMD” melakukan ekspedisi ke Kepulauan Key, tepatnya di Kota Tual, Maluku. Selama ekspedisi berlangsung beberapa kegiatan eksplorasi visual dan perjumpaan budaya. Tim ekspedisi berhasil membuat satu video fiksi “RAHASIA LUTHFI”, beberapa stok gambar dokumentasi video serta foto. Sebagian dari hasil ekspedisi kami persentasikan ke publik sebagai wujud keinginan berbagi cerita dan pengalaman budaya yang sangat kaya.

Dari ekspedisi tersebut kemudian digelar acara PAMERAN FOTO & DISKUSI FILM EKSPEDISI MALUKU yang diselenggarakan pada tanggal 6-8 Mei 2013, di Kampus STPMD APMD Yogyakarta
PAMERAN FOTO : Senin-Rabu 6-8 Mei 2013 (Halaman Pascasarjana STPMD APMD)
DISKUSI FILM : Selasa-rabu 7 & 8 Mei 2013 (Ruang Laboraturium Sosial & Komunikasi)

Majalah DESA MEMBANGUN, edisi perdana.

Telah terbit majalah DESA MEMBANGUN edisi perdana Maret-April 2013. Dapat dipesan di Humas STPMD “APMD”

Launching dan Distribusi Dokumen Audit Mutu Internal (AMI)

Belum lama ini STPMD”APMD” telah me-launching buku Dokumen Audit Mutu Internal (AMI) yang ditetapkan oleh Ketua STPMD”APMD” pada tanggal 20 Februari 2013. Dokumen AMI  ini disusun dalam rangka untuk menjamin pencapaian kebijakan SPMI, pemenuhan Standar Nasional Pendidikan dan sebagai pedoman bagi pelaksana SPMI dan Tim AMI dalam pelaksanaan audit internal.  Adapun tujuan AMI adalah membantu manajemen dalam kegiatan penjaminan ketercapaian sistem mutu dan konsultasi pencapaian sasaran mutu secara efektif dan bertanggungjawab. Dokumen ini terdiri dari empat buah dokumen yaitu Kelembagaan AMI (SK Ketua No.011/I/KPTS-K/2013), Kode Etik AMI (SK Ketua No.012/I/KPTS-K/2013), Manual Prosedur AMI (SK Ketua No.013/I/KPTS-K/2013) dan Butir-Butir AMI (SK Ketua No.014/I/KPTS-K/2013). Keempat dokumen ini disusun dengan tujuan yang berbeda namun saling melengkapi satu sama lain.

Tujuan penyusunan keempat dokumen tersebut adalah: 1). Kelembagaan AMI disusun sebagai acuan dalam pelaksanaan audit di lingkungan STPMD”APMD” bertujuan untuk menjaga kelancaran proses pelaksanaan Audit Mutu Internal dan efektivitas kinerja Tim AMI dalam upaya untuk meningkatkan mutu keberlanjutan sesuai dengan visi, misi dan tujuan STPMD”APMD”; 2) Kode Etik AMI disusun sebagai rambu dalam pelaksanaan AMI di lingkungan STPMD”APMD” bertujuan untuk memacu tercapainya budaya etis di kalangan profesi auditor AMI. Kode Etik ini diperlukan oleh profesi auditor AMI untuk menumbuhkan kepercayaan bagi dan atau terhadap auditor yang akan melaksanakan tugas AMI, 3) Manual Prosedur AMI disusun sebagai landasan prosedur dalam proses pelaksanaan AMI bertujuan menjamin kesamaan prosedur dalam proses pelaksanaan AMI;  dan 4) Butir-butir AMI disusun sebagai pedoman pelaksanaan AMI serta bertujuan menjamin pelaksanaan Sistem Penjaminan Mutu Internal dan ketercapaian standar mutu. Butir-butir AMI merupakan instrumen untuk mengukur kinerja pelaksanaan  SPMI setiap tahun akademik. Oleh karena itu, harapannya budaya mutu dalam menjalankan SPMI dapat dilakukan sesuai kebijakan SPMI dan Standar SPMI guna menjamin implementasi kebijakan Perguruan Tinggi dan Akademik, SOP SPMI, SOP Pelayanan, dan terdokumentasi  tertulis dengan baik dalam bentuk isian formulir/borang.

Pascasarjana (S-2) Ilmu Pemerintahan telah TERAKREDITASI dengan peringkat “B”

Program Pascasarjana S-2 Ilmu Pemerintahan STPMD “APMD” telah dinyatakan BERAKREDITASI dengan Peringkat “B” oleh BAN-PT berdasarkan SK. BAN-PT No. 012/SK/BAN-PT/Ak-X/M/I/2013.

Status akreditasi ini diperoleh berkat kerja keras Program Pascasarjana beserta “Tim Akreditasi” yang didukung oleh Pimpinan Yayasan Pengembangan Pendidikan Tujuh Belas Yogyakarta, segenap Pimpinan STPMD “APMD”,  Dosen, Mahasiswa, Alumni serta Stakeholders lainnya.

RE-AKREDITASI STPMD

Masa berlaku akreditasi di beberapa program studi di STPMD sudah mendekati masa berakhirnya. Untuk itu, telah disusun borang pengajuan akreditasi dan telah dikirim ke Dirjen Pendidikan Tinggi (Dikti) di Jakarta.
Pengiriman berkas borang akreditasi Program Studi Ilmu Komunikasi telah diterima oleh Dikti pada tanggal 13 Agustus 2012. Sedangkan berkas borang akreditasi Program Studi Ilmu Sosiatri diterima pada tanggal 13 Desember 2012. Kini, kedua program studi tersebut masih menunggu untuk divisitasi .
Program pasca sarjana (S2) Ilmu Pemerintahan, sebagai program studi baru di STPMD juga mengajukan akreditasi. Bahkan, untuk program studi ini telah divisitasi oleh Dikti pada tanggal 12 sampai dengan 14 November 2012. Kini, STPMD sedang menunggu hasilnya.
Segenap civitas akademika STPMD”APMD” berharap memperoleh hasil yang terbaik.

APMD dalam jaringan Indonesia Wifi

wifi-idDalam rangka mendukung program percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi Indonesia yang telah dicanangkan oleh Pemerintah Republik Indonesia, di bidang ICT telah disiapkan dan dibangun jutaan titik jaringan internet nirkabel (WiFi/ Hotspot) secara nasional di berbagai lokasi untuk mendukung kebutuhan informasi digital bagi masyarakat.

PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk., sebagai salah satu penyedia jaringan (provider) wifi/hotspot telah bekerjasama dengan Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa “APMD” dalam implementasi jaringan wifi/hotspot di kampus melalui jaringan Indonesia Wifi (@wifi.id).

Indonesia WiFi merupakan jaringan akses wireless broadband yang menjadi media untuk menikmati layanan internet berkecepatan tinggi serta berbagai layanan multimedia lainnya. Menggunakan teknologi Wireless Fidelity (WiFi) terbaru berdasarkan pada spesifikasi IEEE 802.11 yang populer digunakan untuk menghubungkan antar komputer, smartphone, laptop dan perangkat lainnya, serta menghubungkan komputer dan perangkat lain ke internet atau ke jaringan kabel (ethernet) LAN. Teknologi ini sudah dilengkapi dengan sistem kontrol dan monitoring terpadu menjadikan Indonesia WiFi dapat menyalurkan lebih dari satu layanan broadband dengan tingkat kualitas masing-masing yang dapat dijaminkan.

Implementasi awal dari PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk. dalam jaringan internet nirkabel tersebut diharapkan menjadi pendorong provider telekomunikasi lainnya untuk mengimplementasikan jaringan nirkabel di kampus.

Dengan tersedianya jaringan wifi/hotspot tersebut maka masyarakat pada umumnya dan mahasiswa pada khususnya dapat menikmati dan memanfaatkan secara positif untuk kemajuan negara Indonesia.

Aneka Kegiatan Memeriahkan DIES NATALIS Ke-47

festival kuliner daerah
festival kuliner daerah

Tahun 2012 ini, STPMD “APMD” genap berusia 47 tahun. Puncak perayaan ulang tahun digelar Sabtu, 17 November 2012, dengan agenda utama Laporan Tahunan Ketua STPMD “APMD”, Habib Muhsin, S.Sos., M.Si. dan Pidato Dies oleh Prof. Slamet PH., MA., M.Ed., MA., MLHR., Ph.D. Dalam Pidatonya, Prof. Slamet menyampaikan harapannya agar STPMD “APMD” mulai merencanakan pengembangan kelembagaan, untuk menjadi Institut atau Universitas. Ketua STPMD “APMD” menyambut baik harapan yang disampaikan oleh Prof. Slamet ini, “Iya, kita memang harus mulai memikirkan program pengembangan itu!” demikian dikatakannya seusai acara.
Sebelum acara puncak, serangkaian kegiatan telah digelar, antara lain : Bakti Sosial berupa pembagian sembako dan pengobatan gratis, Lomba pidato Bahasa Inggris, Lomba Debat dan Lomba Stand Up Comedy, Ziarah ke makam para pendiri, jalan sehat, lomba tenis meja, lomba bakiak, lomba egrang, Lomba memindahkan belut, Lomba Teka Teki Silang Bahasa Jawa, Festival Kuliner Daerah, Pelatihan Sistem Informasi Desa dan Siklus Tahunan Desa, Seminar Nasional dan Launching Buku, Serta Malam Tirakatan.
Kegiatan-kegiatan tersebut digelar dengan melibatkan segenap Dosen, Karyawan dan mahasiswa STPMD “APMD”. Kemeriahan mewarnai suasana Dies Natalis ke-47 di tahun 2012 ini.

POSDAYA Binaan “APMD”: Produksi Tempat Sampah dari Bambu secara Massal

Pos Pemberdayaan Keluarga (POSDAYA) Binangun Sejahtera di Kecamatan Sentolo Kulonprogo, salah satu POSDAYA yang didampingi oleh Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa “APMD” Yogyakarta akan segera memproduksi tempat sampah dari bambu secara massal. Menurut rencana, akan diproduksi sebanyak 12.000 – 15.000 keranjang sampah, yang akan dibagikan kepada setiap kepala keluarga di Kecamatan Wates Kulonprogo. Hal ini untuk memenuhi permintaan Bupati Kulonprogo yang ingin menyukseskan gerakan kota bersih, sekaligus untuk mengapresiasi  karya-karya warga masyarakatnya.

Selain usaha produktif membuat barang kerajinan, POSDAYA Binangun Sejahtera juga sudah merintis terbentuknya Taman Bacaan Masyarakat, PAUD, Bimbingan Belajar, Majalah Dinding, Jamban Keluarga, pembuatan pupuk organik, dan berbagai bentuk usaha pemberdayaan yang lain.

Selain di Kecamatan Sentolo, STPMD “APMD” juga melakukan pendampingan POSDAYA di Kecamatan Lendah (Kulonprogo), Kecamatan Tepus dan Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Gunung Kidul. Dalam waktu dekat, APMD juga akan melakukan pendampingan POSDAYA di Kecamatan Kraton dan Kecamatan Pakualaman wilayah Kota Yogyakarta.

Gerakan pembentukan POSDAYA yang dimotori oleh Yayasan DAMANDIRI digalakkan untuk membantu pengentasan kemiskinan dan untuk mendukung pencapaian MDG’S 2015. POSDAYA berfokus pada empat pilar pemberdayaan, yaitu pendidikan, kesehatan, kewirausahaan dan lingkungan hidup, meskipun bisa juga dikembangkan di bidang-bidang lain seperti bidang keagamaan dan seni-budaya.

Gerakan POSDAYA mengajak peran serta Perguruan Tinggi, Pemerintah Daerah, dan Lembaga Keuangan atau Bank. Dengan upaya sinergis ini, diharapkan masyarakat yang mandiri, melalui keluarga-keluarga yang mandiri akan  segera terwujud.

“Sebagai perguruan tinggi yang konsisten menaruh perhatian pada pembangunan masyarakat desa dan ingin menjadi perguruan tinggi yang terpercaya sebagai pelopor pembangunan masyarakat desa, APMD Jogja berkepentingan untuk mendukung sepenuhnya program POSDAYA ini!” ungkap Drs. Hardjono, M.Si., Penanggungjawab pendamping POSDAYA  yang sekaligus Kepala P3M di STPMD “APMD” Yogyakarta.

“APMD” Semakin Dipercaya Pemerintah Daerah

Semakin banyak pemerintah daerah yang mengirimkan aparat dan anggota masyarakatnya untuk belajar di STPMD “APMD” Yogyakarta. Belum lama ini, Pemda Sarolangun Prov. Jambi mengirimkan para camat dari kabupaten tersebut untuk mengikuti paket bintek kepemimpinan lokal dengan tema “Revitalisasi Kecamatan di Era Otonomi dan Desentralisasi”. Bintek ini digelar sejak tanggal 7 s.d. 11 Maret 2012 , di Hotel Whiz, Jl Dagen No.8 Malioboro, Yogyakarta. Para pemateri dalam acara tersebut ialah dosen-dosen STPMD “APMD”, antara lain : Drs. Jaka Tri Widaryanta, M.Si.; Drs. Sutoro Eko Yunanto, M.Si.; Drs. Y.B. Widyohari Murdiyanto, M.Si. dan Drs. Hardjono, M.Si. Acara bintek ini merupakan kelanjutan dari pelatihan sebelumnya yang diselenggarakan oleh STPMD “APMD” bagi para kepala desa se-Kabupaten Sarolangun  pada bulan November 2011 yang lalu.

Selain pemerintah Kab. Sarolangun, beberapa pemerintah daerah lainnya, yaitu : Kabupaten Dairi SUMUT, Serdang Bedagai SUMUT, Batubara SUMUT, Muaro Jambi, Sangasanga Kaltim, Paser Kaltim, Minahasa Tenggara, Polewali Mandar dan Polewali Mamasa Sulawesi Barat juga pernah mengirim aparat pemerintah dan masyarakatnya untuk mengikuti pelatihan di STPMD “APMD”. “Kabupaten Polewali Mandar sudah sepuluh kali mengirimkan aparatnya mengikuti pelatihan di STPMD ‘APMD’,” demikian dikatakan Wakil Ketua III sekaligus Kepala Pusat Pembaharuan Desa Berkelanjutan (PPDB), Drs. YB. Widyohari Murdiyanto, M.Si.

“Berbagai pelatihan tersebut merupakan manifestasi dari perhatian khusus STPMD “APMD” pada pembangunan masyarakat desa. Concern ini dikedepankan sebagai standing position dalam rangka merespon perkembangan sosial, budaya, dan politik yang semakin meminggirkan masyarakat desa.” demikian dikatakan Habib Muhsin, S.Sos., M.Si., Ketua STPMD “APMD”.

Program pendidikan formal jenjang studi D3,S1 dan S2 yang diselenggarakan oleh STPMD “APMD” juga diminati oleh masyarakat daerah. Pemerintah daerah Kabupaten Paser-Kalimantan Timur, pada tahun 2011 yang lalu , memfasilitasi pengiriman 54 putra-putri daerah. Demikian juga pemerintah Kab. MAPPI-Papua, mengirimkan 19 putra-putri daerah. Bahkan pemerintah Negara Timor Leste juga telah menandatangani MoU kerjasama dengan STPMD “APMD” dan telah mengirimkan mahasiswa tugas belajar. Pihak swasta pun ternyata juga menaruh kepercayaan kepada STPMD “APMD”. PT. KALTIM PRIMA COAL, misalnya,  mengirimkan putra-putri daerah Kutai Timur dan memberikan beasiswa penuh untuk belajar di STPMD “APMD”.

“Semakin maraknya pembangunan di daerah, otonomi daerah, dan pemekaran daerah merupakan faktor utama banyaknya peminat putra-putri daerah untuk kuliah di APMD. Selain itu,   biaya kuliah di STPMD “APMD” masih sangat terjangkau sehingga mahasiswa daerah masih berkesempatan mendapatkan proses pembelajaran yang berkualitas, dengan biaya yang tidak mahal,” ujar  Theodorus Wuryantono, Kepala HUMAS sekaligus Ketua Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru.***

https://procseo.com/
https://ofwteleseryes.net
https://hotfoxbranding.com/
https://beton88play.com/
https://beton88vip.org/
https://dogplayoutdoors.com/
https://procseo.com/
https://ofwteleseryes.net
https://hotfoxbranding.com/
https://beton88play.com/
https://beton88vip.org/
https://dogplayoutdoors.com/
https://procseo.com/
https://ofwteleseryes.net
https://hotfoxbranding.com/
https://beton88play.com/
https://beton88vip.org/
https://dogplayoutdoors.com/
Open chat
Selamat datang dikampus STPMD "APMD".

Kami dari Penerimaan Mahasiswa Baru siap melayani.

Apakah ada yang bisa kami bantu?