Lomba Nyanyi Keroncong Mahasiswa PEKSIMIDA

IMG-20160714-WA0005

Visitasi Akreditasi Institusi

visitasiAIBertempat di ruang M. Soetopo, pada tanggal 12-14 Juni 2016, STPMD “APMD” kedatangan 3 orang asessor dari BAN-PT dalam rangka akreditasi Institusi/ Perguruan Tinggi. Asessor yang melakukan visitasi yakni:1) Prof. Dr. Indratmo Soekarno, M.Sc. dari ITB. 2) Prof. Dr. Ir. Tineke Mandang, MS dari IPB dan 3) Prof. Dr. Hafied Cangara, MSc., Ph.D. dari Universitas Hasanudin Makasar. Hadir pada acara tersebut segenap stake holders mulai dari Ketua Yayasan Pengembangan Pendidikan Tujuh Belas (YPP 17), Ketua STPMD “APMD” beserta Wakil Ketua I, II dan III. Hadir juga seluruh pengurus Program Studi, Pengelola UJM, Humas, P3M serta para dosen, para alumnus, mahasiswa aktif, serta Pengguna (user) lulusan STPMD “APMD”. Acara diawali dengan sambutan dari Ketua STPMD “APMD”, Ketua YPP 17, dan sambutan dari Perwakilan Asessor yang disampaikan oleh Prof. Dr. Indratmo Soekarno, M.Sc. dari ITB. Acara pada hari hari pertama visitasi tersebut yaitu presentasi dari Pimpinan STPMD “APMD” yang secara langsung dilakukan dialog, berupa re check dan konfirmasi dari asessor. Pada sessi ini menyita waktu yang cukup panjang karena asessor mengkonfirmasi secara rinci 7 standar SPME BAN PT. Acara dilanjutkan tinjau lapangan yakni meninjau sarana prasarana pendidikan yang ada di kampus dengan area yang cukup luas (2,6 ha). Acara dilanjutkan di ruang Sidang yakni wawancara dengan para mahasiswa, alumni dan user (pengguna lulusan). Selanjutnya wawancara dengan Dosen dan Tenaga Kependidikan. Kegiatan demi kegiatan berjalan secara lancar, serius dan berbobot karena asessor juga memberikan banyak masukan dan advice berdasarkan pengalaman yang mereka miliki dari ratusan kali berkunjung ke berbagai perguruan tinggi. Semoga Akreditasi Institusi (Perguruan Tinggi) berkontribusi terhadap kemajuan Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa ke depan. Aamiin. (Har-Humas)

STPMD “Goes To River” memperingati HARI BUMI

GoesToRiver3Memperingati Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 22 April 2016 serta sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan di sekitar kampus, STPMD “APMD” Yogyakarta, bekerjasama dengan Badan Lingkungan Hidup (BLH) DIY dan BLH Kota Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan Goes to River. Acara ini diikuti oleh lebih dari 150 orang yang berasal dari unsur Dosen, Karyawan, Mahasiswa dan alumni STPMD “APMD”, Badan Lingkungan Hidup DIY dan BLH KotaYogyakarta serta tokoh masyarakat dan warga masyarakat sekitar sungai.

Kegiatan yang bernama STPMD GOES to RIVER ini diselenggarakan pada Hari Jum’at, 22 April 2016, mulai pukul 07.00 WIB. Pada sambutannya Ketua STPMD ”APMD” (Habib Muhsin) berterimakasih atas sambutan yang luar biasa pada kegiatan ini. Acara Goes to River diawali dengan kerja bakti membersihkan sampah Sungai Gadjah Wong dilanjutkan menanam Pohon Penghijauan di sempadan sungai. Diharapkan dari kegiatan ini terciptanya sungai yang bersih dari sampah dan sempadan sungai yang sehat, serta meningkatnya kesadaran civitas akademika STPMD “APMD” terhadap lingkungan sungai, serta meningkatnya kesadaran masyarakat pinggir sungai dalam menjaga kelestarian sungai.

GoesToRiverSebelum peserta turun ke sungai, panitia menjelaskan rambu-rambu merti kali (bersih sungai) antara lain: akar pohon yang menjorok ke sungai tidak boleh dipotong karena sebagai peredam energi arus serta tempat bertelur dan hidupnya ikan, udang dll. Sampah sungai, plastik diangkat naik dan dimasukkan karung, tidak boleh dihanyutkan ke sungai. Jika ada mata air harap diberi tanda agar dapat diinventarisasi dan dipelihara. Harap diinventarisasi lokasi pembuangan sampah dan tumpukan sampah di pinggir kali serta saluran pembuangan limbah agar dapat dibicarakan penanganannya di tingkat RT/RW. Kegiatan yang dikoordinir oleh Kepala P3M STPMD “APMD” : Ibu Dra. Widati, lic. rer. reg ini diharapkan dapat menjadi agenda rutin. (Suharyanto – Humas)

STPMDgoesToRiver

Kerjasama STPMD “APMD” dengan STISIP WAMENA

wamena1Pada hari Selasa, tanggal 29 Maret 2016, bertempat di kampus STPMD “APMD” Yogyakarta telah ditandatangani Kesepakatan Bersama antara STISIP Amal Ilmiah Yapis Wamena dan Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa “APMD” Yogyakarta.

Kesepakatan bersama ditandatangani oleh Dr. H. Rudihartono Ismail, M.Pd, sebagai Ketua STISIP Amal Ilmiah Yapis Wamena berkedudukan di Jalan Yos Sudarso Wamena dan Habib Muhsin, S.Sos., M.Si, sebagai Ketua Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa “APMD” Yogyakarta, Yogyakarta disaksikan oleh Ketua wamena2Yayasan Pengembangan Pendidikan 17 beserta segenap Wakil Pimpinan dan para Pengurus Program Studi dan Kepala P3M STPMD “APMD”. Maksud Kesepakatan Bersama ini adalah untuk melakukan kerjasama dalam Peningkatan dan Pengembangan Perguruan Tinggi melalui Bidang Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian Kepada Masyarakat. Adapun tujuan Kesepakatan Bersama ini adalah untuk melakukan kerjasama secara terpadu, koordinatif, sinergis, dalam mengembangkan sumber daya kampus melalui kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Ruang lingkup Kesepakatan Bersama ini meliputi Bidang Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian Kepada Masyarakat.

Kuliah Tamu : “Etika Penulisan Berita Tentang Terorisme” oleh WILLY PRAMUDYA di Prodi Ilmu Komunikasi

willyMahasiswa perlu mendapat wawasan yang lebih luas, tak hanya dari perkuliahan atau membaca buku di kampus. Pengalaman seorang praktisi di bidang media sangat penting untuk dibahas di kelas. Karena itu Prodi Ilmu Komunikasi menghadirkan praktisi media Willy Pramudya, seorang wartawan Warta Pos di Jakarta. Willy Pramudya, anggota komisi etik Aliansi Jurnalis Independen (AJI), juga salah satu anggota tim penyusun kode etik media online sekaligus pernah menjadi  editor Kompas.com.

Tema kuliah tamu kali ini (22/3)  adalah “Etika Penulisan Berita Tentang Terorisme”. Menurut Willy Pramudya, media online sekarang ini banyak yang hanya memikirkan kecepatan tetapi mengesampingkan akurasi. “Kecepatan memang sangat penting untuk media online, tetapi jangan lupa akurasi,” kata Willy. Saat kejadian bom di jalan Thamrin Jakarta Pusat, anyak media online melakukan kesalahan. “Ada media yang mempertontonkan mayat, ini melanggar kode etik,” ujar Willy. “Selain itu, ada media cetak yang menulis secara berlebihan. Di Jawa Timur ada koran membuat judul “Teroris Jancuk!”.

Willy PramudyaKuliah Tamu ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa, karena menambah wawasan secara langsung dari praktisi di lapangan. Mahasiswa dan staf pengajar mendapat pencerahan tentang terorisme, bahasa, profesionalisme jurnalis, dan dunia media pada umumnya. Gaya jurnalis AJI berinteraksi dengan mahasiswa dan materi yang menarik (juga penting), membuat mahasiswa betah sampai akhir. Peserta kuliah tamu yang berjumlah sekitar 50 orang, tak hanya dari Prodi Ilmu Komunikasi, sangat antusias mengikuti kegiatan. Ade Chandra, S.Sos, M.Si., menyatakan kuliah tamu ini akan terus dilakukan dengan berbagai topik dan tamu sesuai matakuliah yang ada di prodi Ilmu Komunikasi.

Penandatanganan MOU antara STPMD “APMD”, UGM dan Paguyuban Pamong dan Lurah Desa se-DIY (ISMAYA)

MOU ISMAYAPenandatanganan MOU antara STPMD “APMD” dengan UGM dan Paguyuban Pamong dan Lurah Desa se-DIY (ISMAYA) di Jogja Expo Center (JEC) tgl 12 Maret 2016 disaksikan Gubernur DIY terkait Peningkatan Kapasitas Pamong dan Lurah Desa.

8MOU ISMAYA 2

STPMD “APMD” Jalin Kerjasama Internasional Dengan 5 Perguruan Tinggi Asia

Dalam rangka menghadapi persaingan yang semakin ketat di era Masyarakat Ekonomi ASEAN saat ini, STPMD “APMD” kembali melakukan kerjasama (MoU) internasional dengan lima (5) Perguruan Tinggi di Asia dan SEAMO SEAMOLEC (Southeast Asian Minister of Education Organization Regional Open Learning Centre), lima negara Asia itu yaitu: The Catholic University of Daegu Korea Selatan, Wonkwang University Korea Selatan, Sunlin College Korea Selatan, Burapha University of Thailand dan Polytechnic University of The Philipines. Penandatanganan kerjasama (MoU) dilakukan oleh Ketua STPMD “APMD” Yogyakarta, Habib Muhsin, S.Sos.,M.Si didampingi Wakil Ketua I, Fadjarini Sulistyowati, S.IP., M.Si di Gedung  SEAMO SEAMOLEC  di Jakarta tanggal 17 Februari 2016.

Adapun lingkup kerjasama yang akan dilakukan meliputi:

  1. Pertukaran materi kuliah, publikasi dan informasi.
  2. Kerjasama penelitian yang relevan.
  3. Kerjasama pembelajaran dan pengajaran secara digital/ online.
  4. Pengembangan kursus, pelatihan dan program pendidikan.
  5. Penelitian bersama, seminar internasional, symposium, konferensi, dan workshop secara bersama.

Kerjasama berlaku dalam jangka 3 tahun dan dapat dirubah sesuai dengan kesepakatan kedua belah pihak. Pada kesempatan yang sama STPMD “APMD” juga melakukan penandatanganan kerjasama (MoU) dengan 39 perguruan tinggi dalam negeri.

Menurut ketua STPMD “APMD”, Habib Muhsin, S.Sos., M.Si bahwa kerjasama STPMD “APMD” akan terus dilakukan baik pada lingkup dalam negeri maupun luar negeri agar STPMD “APMD” terus berkembang dan berkiprah dalam menyiapkan kader-kader pembangunan Indonesia dan siap menghadapi tantangan global saat ini. Menurut Habib Muhsin kerjasama internasional juga pernah dilakukan dengan empat Perguruan Tinggi di Philipina, yaitu: Arelano University, Centro Escolar Uiniversity, University of Northern Philipines dan Emilio Aguinaldo College pada tanggal 13 Juli 2015 di Philipina. (Habib)

Kerjasama STPMD “APMD” dengan Kementerian Desa

Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa “APMD” pada hari Rabu tanggal 27 Januari 2016 mengikuti Focus Group Discussion (FGD) di kantor Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal (PDTT). Hadir pada acara tersebut Ketua STPMD “APMD” (Habib Muhsin). Diskusi ini mengangkat tema “Peran Perguruan Tinggi dalam Desa Membangun Indonesia, Kementerian Desa, Pembangunan daerah Tertinggal dan Transmigrasi”. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal (PDTT) mengajak perguruan tinggi untuk berpartisipasi membangun desa. Perguruan tinggi diharapkan mampu menjadi partner kementerian, dalam memantau dan mengawasi pelaksanaan program-program desa. STPMD “APMD dilibatkan antara lain karena perguruan tinggi ini konsisten menaruh perhatian pada pemberdayaan masyarakat desa. Perhatian ini dikedepankan sebagai standing position serta respons akademik dan sosial terhadap ketidakberdayaan (powerless) masyarakat dalam menghadapi negara, pasar dan globalisasi. Keberadaan STPMD ”APMD” sangat relevan dengan konteks pengembangan otonomi daerah, local governance reform, pembaharuan desa dan pemberdayaan masyarakat lokal. Kegiatan yang diselenggarakan Kementerian desa tersebut sangat relevan dengan visi yakni “menjadi Sekolah Tinggi yang mampu mendorong kemandirian masyarakat dan desa secara konsisten dan terpercaya”.

Dalam FGD tersebut Menteri Marwan mengajak 43 perguruan tinggi berperan aktif dalam memberikan rekomendasi, kritikan dan pikiran cerdas terkait pelaksanaan program-program desa. Menteri Marwan meminta perguruan tinggi untuk turut mengawasi proses pelaksanaan dana desa. STPMD “APMD” diharapkan dapat menyelenggarakan kegiatan Tri Darma PT di daerah tertinggal misalnya dengan menerjunkan mahasiswa KKN di daerah tersebut. Pada saat itu juga dilaksanakan penandatanganan MOU antara STPMD “APMD” dengan Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal (PDTT). Mahasiswa yang ada pada 5 Program Studi siap mendukung kerjasama ini. Adapun program studi yang ada di STPMD “APMD” sebagai berikut: Pembangunan Masyarakat Desa (D-3) Akreditasi – B; Ilmu Sosiatri/ Pembangunan Sosial (S-1) Akreditasi – A; Ilmu Komunikasi (S-1) Akreditasi – B; Ilmu Pemerintahan (S-1) Akreditasi – A; Ilmu Pemerintahan (S-2) Akreditasi – B. ”Desa membangun Indonesia” yang dicanangkan oleh Kementerian desa telah menjadi pemotivasi kemajuan lebih dari 74.000 desa yang ada di Indonesia. Dominasi wilayah desa dan warga yang tinggal di desa bermakna bahwa kemajuan desa identik dengan kemajuan Indonesia. Terbitnya Undang-undang 6/2014 tentang Desa membuat eksistensi desa ke depan makin diperhitungkan dan diperhatikan. Untuk ini peningkatan kapasitas (pendidikan) aktor dan pelaku desa mutlak diperlukan demi tercapainya kemandirian desa.  (Suharyanto)

STPMD ‘APMD’ Rayakan Dies Natalis ke-50

Laporan Reporter Tribun Jogja, Gaya Lufityanti

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA – Memeriahkan Dies Natalis ke-50, Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa (STPMD) akan mengadakan serangkaian acara sejak Mei hingga akhir November ini.

Acara ini melibatkan internal maupun eksternal kampus.

Sebagai wujud syukur, pihak kampus mengadakan doa bersama bulanan sejak Januari hingga November. Kemudian pamer unit kerja juga sudah dilaksanakan sejak Februari hingga Oktober lalu.

Adapun Workshop membangun dan kemandirian desa diadakan 27 Mei, MoU Desa Mitra, Pentas Jathilan dan Festival Kuliner Nusantara I pada 30 Mei lalu.

Pada 24 Juli telah diadakan Sunatan Kuliner APMD Emas, dan pada 11 Juni diadakan pemeriksaan serta pengobatan gratis dan pembagian sembako.

Telah dihelat pula aneka lomba antara lain lomba memasak ikan tingkat SLTA, lomba stand up comedy dan lomba aneka permainan.

Sebagai penghormatan pada pendiri STPMD ‘APMD’, M Soetopo, tahun ini juga direhab sebuah ruang dan akan diresmikan sebagai Ruang M Soetopo. Rencananya, ruangan ini akan digunakan sebagai ruang seminar dan kegiatan ilmiah lainnya.

“Jasa-jasanya besar bagi keluarga besar STPMD khususnya dan masyarakat pada umumnya, terutama masyarakat desa melalui pengembangan ilmu pengetahuan yang didedikasikan untuk pembangunan masyarakat desa,” ujar Ketua STPMD ‘APMD’ Yogyakarta, Habib Muhsin pada Kamis (12/11/2015).

Di bidang seni dan budaya, diadakan Pagelaran Wayang Kulit semalam suntuk bersama Ki Seno Nugroho pada 17 November mendatang dengan lakon ‘Semar Mbangun Desa’. (tribunjogja.com)

https://procseo.com/
https://ofwteleseryes.net
https://hotfoxbranding.com/
https://beton88play.com/
https://beton88vip.org/
https://dogplayoutdoors.com/
https://procseo.com/
https://ofwteleseryes.net
https://hotfoxbranding.com/
https://beton88play.com/
https://beton88vip.org/
https://dogplayoutdoors.com/
https://procseo.com/
https://ofwteleseryes.net
https://hotfoxbranding.com/
https://beton88play.com/
https://beton88vip.org/
https://dogplayoutdoors.com/
Open chat
Selamat datang dikampus STPMD "APMD".

Kami dari Penerimaan Mahasiswa Baru siap melayani.

Apakah ada yang bisa kami bantu?