Acara serah terima peserta KKN periode 52 Tahun 2019 oleh Ketua STPMD “APMD” Yogyakarta @sutoroeko kepada Kepala Desa Pacarejo, Kecamatan Semanu, Kabupaten Gunungkidul, berlangsung gayeng, hari ini (25/7). Mahasiswa KKN yang berjumlah 198 itu akan diterjunkan di 28 dukuh di Desa Pacarejo.
Ketua APMD dalam sambutannya mengatakan KKN mahasiswa APMD berbeda dengan mahasiswa kampus lain. Mahasiswa KKN diterjunkan untuk bergaul, belajar, bekerja dan berdesa. Berdesa adalah ciri APMD. Ketua menegaskan kunci sukses KKN adalah jika tak ada program plangisasi. “Itu program sejak 1990, KKN ini jangan ada program yang mundur tiga puluh tahun ke belakang,” tambah Ketua.
Menyinggung nama desa Pacarejo, Ketua teringat sebuah nama tempat di Jawa Barat yaitu Sukarame. Rejo itu ramai, pacar itu seseorang yang disukai. “Jadi pacar yang suka ramai. Namun jika sudah menjadi istri jadinya Bojo Galak,” seloroh Ketua APMD disambut tertawa hadirin termasuk Camat Semanu dan Koramil setempat.
Kepala Desa Pacarejo tak kalah semangat dalam menyambut kedatangan rombongan APMD. Dirinya sejak dilantik ingin berkunjung ke APMD untuk belajar ilmu desa. Ternyata gayung bersambut, malah mendapat mahasiswa KKN. Ini namanya jodoh, karena itu hubungan APMD dengan Pacarejo harus ditingkatkan dan dimantapkan. Sesuai slogan, “Kita Mantap Bersinergi Membangun Bangsa.”